Apa ceruk pasar itu? Dalam bahasa ekonomi ceruk pasar (niche market) dipahami sebagai segmen pasar yang spesifik. Dimana segmen pasar ini belum terlayani dengan baik oleh pelaku bisnis yang berskala besar atau memiliki market share tinggi. Jika anda pelaku bisnis baru, maka anda harus jeli memperhatikan ceruk pasar ini. Ceruk Pasar atau Niche Market dapat diartikan sebagai celah pasar yang dapat direbut oleh produsen/pedagang dari kompetitor yang memasarkan suatu produk sejenis sehingga jumlah konsumen semakin banyak lagi yang terjaring memanfaatkan / membeli produk mereka.
Contoh perebutan ceruk pasar sudah sangat terlihat secara kasat mata. Contoh yang paling sering kita lihat dan dengar adalah persaingan memperebutkan Konsumen diantara Operator telepon seluler. Telkomsel dengan kartu As / Simpati, Indosat dengan Mentari / IM3, XL Axiata dengan XL-nya, dan lain sebagainya. Sesama Operator saling memperebutkan pasar dengan mengeluarkan strategi-strategi marketing dengan terlebih dahulu melakukan survey dan evaluasi atas apa yang dibutuhkan oleh Konsumen dan sembari melihat kelemahan-kelemahan competitor.
Salah satu cara yang bisa dilakukan untuk mengembangkan bisnis ialah dengan menggarap niche market atau ceruk-ceruk pasar khusus. Menggarap ceruk pasar khusus (niche marketing) ini juga merupakan salah satu cara yang terbukti cukup ampuh bagi para entrepreneur pemula agar bisa survive dalam merintis bisnisnya. Sesuai namanya, niche market memang bukan pasar yang massal yang populasinya sangat luas. Namun niche market ini ceruk yang lebih spesial dan bisa digarap lebih dalam. Selain itu target pasarnya lebih jelas dan karakteristiknya lebih homogen sehingga memudahkan kita dalam melayani sektor ini. Kalau kita cukup jeli sebenarnya di setiap segmen pasar selalu ada niche market yang bisa dikembangkan dan digarap, hanya saja kita ini sering tidak menyadarinya bahwa ternyata ceruk itu ada, sangat potensial dan bisa digarap jadi duit. Kita baru tersentak setelah ada pelaku bisnis lain yang sukses menekuni di ceruk pasar itu. Sebenarnya di Indonesia banyak sekali contoh2 pelaku bisnis dan entrepreneur yang survive berkat kejeliannya mengembangkan niche market (ceruk-ceruk pasar khusus) seperti itu. Mungkin sudah ada yg familier dengan nama Frontier Markating Research, dia sangat kuat untuk riset pemasaran di industri consumer good. Yang jelas niche market ini bisa dicari dan dikembangkan di tiap industri, hanya saja memang kita harus jeli dan realistik. Banyak enterepreneur yang sukses dan bertahan lama di bisnisnya karena strategi ini. Sudah banyak yang membuktikan bahwa dengan membidik ceruk-ceruk khusus itu ternyata bisa ‘hidup’, survive, secara berkelanjutan. Kalau kita hendak mengembangkan bisnis, kita tak perlu serakah dan bernafsu untuk melayani semua segmen pasar sekaligus. Nggak usah kemaruk. Apalagi saat perintisan. Selain sulit mengarahkan strategi kita, menggarap pasar yang massal itu biasanya persaingannya lebih ketat karena umumnya pasarnya sudah diketahui khalayak umum. Lebih baik memulai mengembangkan ceruk2 khusus (niche market) yang potensial dan dekat dengan kita, dan yang kita sudah punya pengetahuan dan kompetensi untuk melayani pasar itu. Dengan cara itu target market kita menjadi lebih jelas dan otomotis lebih mudah mengarahkan bidikan termasuk program promosi. Tentu, kalau kita sudah punya basis pasar yang kuat di niche market, bolehlah kita mulai melirik pasar yang lebih besar. Jadi, cobalah memulai mengembangkan niche market di dekat kita, siapa tahu ceruk itu menjadi jembatan sukses yang tak terbayangkan sebelumnya.
Keuntungan mengembangkan niche market adalah:
- Merupakan salah satu cara beriklan yang efektif karna terfokus pada kelompok pasar yang spesifik.
- Jika memilih niche market, kompetisi akan berkurang sehingga akan mempermudah untuk memasarkan produk atau jasa kita.
- Lebih mudah dan lebih murah untuk menjangkau konsumen yang akan dibidik. Ini karena niche market mempunyai target yang sfesifik tidak terlalu luas, sehingga perusahaan bisa lebih focus untuk mengembangkan pasar tersebut.
- Niche market memenuhi kebutuhan pelanggan yang unik, dengan mengetahui masalah dan kebutuhan pelanggan yang unik perusahaan bisa menawarkan sesuatu untuk memenuhi keinginan tersebut. Dan karena yang ditawarkan itu yang dicari kebutuhan makan demand nya pun akan tinggi.
- Niche market memungkinkan untuk membuat prduk atau sesuatu yang unik dan menguntungkan. Jika kita sudah tau apa keinginan konsumen, apa masalah yang sedang di hadapi maka berarti kita sudah menang satu langkah. Karna makin banyak kita mengenal prospek, makin bagus peluang kita untuk menawarkan sesuatu yang mereka butuhkan.
- Memilih niche market berarti memilih bisnis yang unik. Jika kita menawarkan sesuatu yang unik kepada pelanggan atau bisa jadi perusahaan kita yang pertama membuat produk unik tersebut makan dijamin produk kita akan di ingat lebih lama oleh para konsumen bahkan selamanya. Seperti yang terjadi pada merk air mineral AQUA. Sampai sekarang orang-orang menyebur air mineral dalam kemasan cenderung menyebut dengan sebutan AQUA, padahal dluaran banyak sekali merk-merek air mineral namun masyarakan cenderung mengingat aqua sebagai merek yang pertama kali muncul.
- Membidik niche market memungkinkan kita menjadi ahli dalam bidang tersebut. Dengan membidik niche market mau tak mau kita jadi terpacu untuk menggali informasi lebih dalam mengenai produk kita lebih dalam sehingga bisa menjawab semua pertanyaan-pertanyaan dari konsumen. Lama kelamaan kita akan menjadi expert atau ahlinya dari produk tersebut.
- Jumlah niche market tidak terbatas. Seperti kita ketahui disetiap pasar sebenarnya terdapat ceruk-ceruk yang sangat potensial untuk digarap. Jadi sebenarnya kita masih sangat banyak mempunyai peluang untuk menggarap niche market dan mengembangkannya.
makasi sangat membantu..
BalasHapus