Gaya
hidup adalah pola hidup seseorang di dunia yang diekspresikan dalam aktivitas,
minat, dan opininya Sedangkan menurut Assael (1984), gaya hidup menggambarkan
“keseluruhan diri seseorang” dalam berinteraksi dengan lingkungannya (Kotler,
2002). Sedangkan menurut Assael (1984), gaya hidup adalah
“A mode of living that is identified by how people spend their time (activities), what they consider important in their environment (interest), and what they think of themselves and the world around them (opinions)”.
Menurut Minor dan Mowen (2002), gaya
hidup adalah menunjukkan bagaimana orang hidup, bagaimana membelanjakan uangnya,
dan bagaimana mengalokasikan waktu. Selain itu, gaya hidup menurut Suratno dan
Rismiati (2001) adalah pola hidup seseorang dalam dunia kehidupan sehari-hari
yang dinyatakan dalam kegiatan, minat dan pendapat yang bersangkutan. Gaya
hidup mencerminkan keseluruhan pribadi yang berinteraksi dengan lingkungan.
Maka dari itu dapat disimpulkan bahwa gaya hidup adalah pola hidup seseorang
yang dinyatakan dalam kegiatan, minat dan pendapatnya dalam membelanjakan
uangnya dan bagaimana mengalokasikan waktu.
Gaya
hidup diartikan dalam WHO 1998 yaitu life style is a way of living based on
identifiable patterns of behaviour which are determined by the interplay between
an individual’s personal characteristics, social interactions, and socioeconomicand
environmental living condition. Pola pola perilaku (behavioral patterns) akan
selalu berbeda dalam situasi atau lingkungan sosial yang berbeda, dan
senantiasa berubah, tidak ada yang menetap (fixed). Gaya hidup individu, yang
dicirikan dengan pola perilaku individu, akan memberi dampak pada kesehatan
individu dan selanjutnya pada kesehatan orang lain.
Dalam
“kesehatan” gaya hidup seseorang dapat diubah dengan cara memberdayakan individu
agar merubah gaya hidupnya, tetapi merubahnya bukan pada si individu saja, tetapi
juga merubah lingkungan sosial dan kondisi kehidupan yang mempengaruhi pola
perilakunya. Harus disadari bahwa tidak ada aturan ketentuan baku tentang gaya hidup
yang “sama dan cocok” yang berlaku untuk semua orang. Budaya, pendapatan, struktur
keluarga, umur, kemampuan fisik, lingkungan rumah dan lingkungan tempat kerja,
menciptakan berbagai “gaya” dan kondisi kehidupan lebih menarik, dapatditerapkan
dan diterima (Ari, 2010)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar